• NSA Sent Undercover Agents to Spy on 'World of Warcraft'.

  • 'Sherlock' Returns From the Dead in Thrilling Season 3 Trailer.

  • This Is What the Next Generation of Engineers Looks Like.

  • 5 Health Tech Trends to Watch in 2014.

New Post

Rss

Wednesday, January 15, 2014
no image

Business english vocabullary.

Hello every one now, I will share you about Business english vocabullary.
So keep in mind and see this some of  vocab.

stereotype - Assumption
                  About a culture
                  Group of people
Narrow    - view.
Fexible     - adjustable.
                  Open for change.
Outsourcing - Labor over seas
                     Production
                     Cheap Labor.
Subcontracting - Contractor
                       - ed-subcontractor
Sweat shop - low cost factory
                    Treat Workers bad
                    Low pay.

Wednesday, December 4, 2013
Pandangan Mata Reseptif - Kemampuan Super Mata Manusia yang Tidak Banyak Orang Ketahui

Pandangan Mata Reseptif - Kemampuan Super Mata Manusia yang Tidak Banyak Orang Ketahui




 
Pernah tidak Anda memakai mesin scanner? Atau setidaknya mesin fotokopi lah. Saya yakin Anda yang sudah pernah menempuh praktik kerja lapangan (PKL) semasa kuliah pasti pernah mencoba mesin fotokopi. Dalam kedua mesin tersebut, prinsip kerjanya sama yaitu melihat secara keseluruhan objek, kemudian menyimpan dalam memori secara keseluruhan objek tersebut untuk dikeluarkan dalam bentuk output sesuai tugas masing-masing.
Nah, yang perlu ditekankan kali ini adalah persoalan menyimpan secara keseluruhan objek ke dalam memory. Apakah Anda pernah punya pengandaian, seandainya memory manusia itu setajam mesin scanner / fotokopian? Sehingga setiap seluruh objek yang ditangkap bisa langsung terekam memori dalam otak untuk digunakan sesuai kebutuhan. Kabar baiknya adalah rupa-rupanya manusia mempunyai kemampuan untuk itu.
Analoginya adalah jika pada mesin fotokopian / scanner itu mereka punya semacam lighter yang nyala saat mereka bekerja untuk “melihat” objek yang ingin direkam, manusia juga mempunyai organ nomor wahid untuk melihat yaitu mata.
Mata manusia memiliki 260 juta sel untuk menyerap cahaya guna melihat objek. 20% terdiri dari sel kerucut dan 80% terdiri dari sel batang. Sel kerucut ini tugasnya adalah melihat objek secara fokus dan dalam pikiran sadar. Sedangkan sel batang tugasnya melihat objek secara tidak fokus dan dalam pikran bawah sadar. Sel batang yang jumlahnya sangat dominan ini membuat dirinya bekerja secara cermat dan tepat, akurat tajam dan terpercaya. Walaupun sel batang tugasnya melihat objek secara tidak fokus tapi dia sangat sensitif terhadap objek yang sedang dilihat secara tidak fokus tersebut.
Sel kerucut dan sel batang selalu bekerja dalam waktu yang bebarengan dalam sekali mata melihat. Misalnya ketika Anda membaca tulisan pada blogwww.dinarmagzz.blogspot.com ini. Sel kerucut mata Anda bekerja melihat kata demi kata pada layar laptop Anda. Sedangkan sel batang mata Anda bekerja melihat yang lain secara tidak fokus, misalnya melihat keyboard laptop Anda, mungkin melihat cangkir minuman di samping laptop, dan lain-lain. Ingat, walaupun objek yang Anda lihat dengan sel batang itu gambarnya buram atau tidak fokus, tapi Anda masih tetap bisa melihat objek tersebut, bahkan malah Anda lebih sensitif dan peka terhadap objek tersebut.
Salah satu bukti contoh kepekaan dan kesensitifan sel batang adalah ketika Anda melihat penampakan yang sifatnya hanya “mak seliwer” atau cuma lewat sekibas dengan cepat. Seakan-akan ada putih-putih yang lewat tapi wusss cepet sekali. Sekarang saya tanya apakah Anda bisa menghitung berapa kecepatan penampakan yang mak seliwer itu? Tidak bisa memang hehe. Ini hanya menegaskan bahwa mak seliwer itu bergerak dengan kecepatan tinggi. Dan hebatnya sel batang kita tetap bisa menangkap fenomena mak seliwer tersebut. Saya yakin 99% bahwa yang namanya mak seliwer itu terjadi ketika Anda sedang tidak fokus. Wong yang namanya “dikagetkan” dengan penampakan ya berarti kita sedang tidak ngeh atau tidak fokus lalu tiba-tiba kaget. Jadi yang sedang bekerja bukan sel kerucut tetapi sel batang. Itulah kesaktian sel batang.
Kembali ke topik mesin scanner, sel batang pada mata kita itulah yang merupakan sel ampuh untuk merekam memori. Perlu diketahui bahwa memori jangka panjang otak manusia itu berada di ranah alam bawah sadar. Dan alam bawah sadar ini berhubungan dengan sel batang, bukan sel kerucut. Jadi, untuk dapat merekam sebuah objek dalam jangka panjang layaknya mesin, kita justru harus membuat pandangan yang tidak fokus terhadap objek yang ingin kita rekam. Itulah yang disebut Pandangan Mata Reseptif.
 
 
Pandangan Mata Reseptif dapat kita aplikasikan dengan berkiblat pada contoh penampakan mak seliwer di atas.
Cara kerjanya begini. Misalnya saat ini juga saya meminta Anda menutup mata Anda. Kemudian dalam kondisi mata masih merem, tanyakan kepada diri Anda benda-benda apa saja yang Anda lihat tepat sebelum Anda menutup mata itu warnanya biru. Lalu coba tanyakan benda apa yang warnanya lain, misalnya hijau, merah, dst. Saat sedang berpikir, Anda pasti membayangkan kembali visualisasi benda-benda di hadapan Anda sebelum mata terpejam dan dalam visualisasi itu Anda akan mencoba untuk fokus terhadap masing-masing benda yang awalnya tidak Anda fokuskan. Itu berarti, sel kerucut kita mulai bekerja  menggantikan sel batang. Ketika pertanyaannya adalah apa warna benda-benda di sebelah kiri laptop Anda maka dalam visualisasi Anda akan mulai fokus ke arah kiri laptop Anda.
Begitulah cara kerjanya. Pada awalnya segala macam objek yang kita lihat secara tidak fokus akan masuk ke pikiran bawah sadar secara keseluruhan. Kemudian saat kita ingin mencermati objek tersebut, sel batang akan memanggil sel kerucut untuk menggantikan posisinya.
Nah seandainya sebelum memejamkan mata, Anda sudah tau pertanyaannya adalah tentang warna benda di sebelah kiri laptop, maka untuk dapat menjawab pertanyaan dengan lebih mudah tentu Anda sebaiknya Anda menggunakan Pandangan Mata Reseptif ke arah kiri laptop sebelum memejamkan mata. Walaupun bisa saja Anda gunakan pandangan mata fokus ke kiri laptop dan mencermati langsung setiap benda, namun itu akan memakan waktu lama dan tidak bisa digunakan jika diperlukan waktu yang serba cepat. Anda tau sendiri Pandangan Mata Reseptif saking ampuhnya sampai bisa melihat penampakan mak seliwer.
Pandangan Mata Reseptif dapat diaplikasikan lebih efektif dan efisien untuk kegiatan membaca buku, sehingga buku yang Anda baca dapat cepat terekam dalam memori tetapi tidak cepat lupa. Sistem membaca dengan menggunakan Pandangan Mata Reseptif ini disebut dengan sistem Baca Kilat (Kiat Membaca 1 Halaman / Detik). Untuk melihat bagaimana cara membaca model beginian dipakai Anda bisa menuju ke artikel Tutorial Baca Kilat – Kiat Membaca 1Halaman per Detik .
Yang terpenting adalah sekarang kita tahu bahwa mata kita rupanya tidak hanya bisa digunakan untuk “mencermati” objek yang dilihat. Lebih dari itu, sepasang mata kita mampu menjadi alat scanner canggih yang merekam SELURUH objek yang dilihat, tidak hanya objek tertentu yang dicermati saja.
Saya yakin ilmu itu tidak ada yang sia-sia, begitu pula saat Anda membuang beberapa menit waktu Anda untuk membaca postingan ini di kemudian hari pasti Anda akan mendapat faedahnya J
Tutorial Teknik Baca Kilat - Kiat Ampuh Membaca 1 Halaman per Detik

Tutorial Teknik Baca Kilat - Kiat Ampuh Membaca 1 Halaman per Detik




Bagaimana perasaan Anda setelah pertama kali membaca judul artikel ini? Percaya...atau tidak percaya...Ya itu wajar, saya pun awalnya meragukan statement “Kiat Membaca 1 Halaman per Detik” namun ternyata memang itu semua ada ilmunya yang akan merasional suatu hal yang tidak mungkin terjadi menjadi sangat mungkin untuk dilakukan. Ilmu itu disebut sebagai Baca Kilat. Sebuah ilmu yang ditemukan oleh Bapak Agus Setiawan, seorang subconscious coach.
Baca kilat adalah teknik baru dalam dunia membaca. Perbedaan yang paling signifikan dibandingkan dengan teknik membaca biasa adalah teknik ini langsung merekam bacaan dalam pikiran bawah sadar. Itu artinya memori yang disimpan lebih awet dan tahan lama daripada membaca dengan teknik biasa yang menggunakan pikiran sadar.
Hal yang sangat berperan dalam Baca Kilat adalah pengaktifan fungsi rahasia mata kita yang sangat luar biasa dan tidak banyak orana yang tahu, yaitu Pandangan Mata Reseptif. Untuk itu saya harap Anda sudah mengerti apa itu Pandangan Mata Reseptif agar tutorial Baca Kilat ini bisa cepet nyambung dan dipahami. Untuk Anda yang belum pernah mendengar apa itu Pandangan Mata Reseptif Anda bisa membacanya pada postingan berikut : Pandangan Mata Reseptif - Kemampuan Super Mata Manusia yang Tidak Banyak Orang Ketahui

Kebanyakan orang yang gemar membaca setelah mendengar kata Baca Kilat tapi belum memahami bagaimana itu Baca Kilat mereka biasanya langsung menyatakan tidak tertarik dengan teknik ini. Alasannya mereka berpikiran bahwa membaca 1 halaman per detik itu tidak bisa menikmati bacaan. Apalagi bacaan berbentuk novel yang kata demi kata sangat enak dinikmati. Jika Anda juga takut tidak bisa menikmati bacaan, tenang saja masbro. Baca Kilat bukan serta merta membaca 1 detik secara mentah-mentah. Ada tahapan-tahapan yang harus Anda lakukan untuk menerapkan metode baca kilat ini.
1.         Kondisi Genius
 
Anda sudah mengetahui bahwa Baca Kilat adalah membaca dengan menggunakan pikiran bawah sadar. Sedangkan alam bawah sadar identik dengan gelombang alfa (jika masih bingung bisa baca ebook Quantum Ikhlasdisini). Kondisi genius dapat digunakan untuk memudahkan pikiran Anda mencapai gelombang alfa. Gelombang ini merupakan gelombang frekuensi hati yang ikhlas. Dengan demikian, bila pikiran telah masuk ke gelombang alfa maka ilmu akan cepat sekali diterima oleh otak. Bahasa gampangnya untuk tahap ini adalah pikiran Anda harus dikondisikan senyaman mungkin terlebih dahulu.
 
 
2.         Pandangan Mata Reseptif
Jika Anda sudah membaca postingan blog ini tentang Pandangan MataReseptif - Kemampuan Super Mata Manusia yang Tidak Banyak Orang Ketahui maka Anda sudah mengetahui bahwa sel mata kita terdiir dari sel batang dan sel kerucut. Pikiran bawah sadar (yang berhubungan dengan sel kerucut) mampu merekam objek dengan sangat kuat dan masuk ke pikiran kita tanpa perlu melewati pikiran sadar. Hal inilah yang akan disumberdayakan untuk teknik Baca Kilat.
Objek yang ingin kita scan kali ini adalah sebuah buku. Maka kita harus mengaktifkan Pandangan Mata Reseptif ini ke dalam buku itu. Caranya, posisikan buku itu seperti Anda sedang membaca buku seperti biasa. Tapi, fokuskan arah pandangan mata Anda sedikit meleset ke atas buku. Usahakan melesetnya it tetap simetris dengan kanan kiri buku. Kemudian, walaupun mata Anda tidak fokus ke arah buku itu, usahakan buku itu tetap selalu terlihat oleh mata Anda. Maka apa yang Anda lihat dari buku itu?
Jika Anda melakukan cara ini dengan benar, maka buku tersebut akan tampak seolah ada gelembung kertas di tengah-tengah buku di antara halaman kanan dan kiri buku. Sudah melihat gelembung halaman itu? Itu adalah halaman imajiner, akibat dari Anda mengaktifkan Pandangan Mata Reseptif ke arah buku.
3.         Afirmasi
Afirmasi adalah menetapkan sugesti positif ke pikiran Anda. Sebenarnya ini berlaku untuk semua hal tidak hanya untuk Baca Kilat saja. Setiap kita ingin melakukan sesuatu alangkah lebih baik kita perlu optimis dalam mencapai tujuan dari hal tersebut. Dalam Baca Kilat ini tujuan yang ingin dicapai adalah misalnya Anda ingin memori jangka panjang Anda menerima semua hal yang Anda Baca Kilat dengan sempurna. Maka bisikan afirmasi tersebut dengan tenang.
4.         Baca Kilat
Ini adalah tahapan yang paling krusial dari Baca Kilat, yaitu melakukan Baca Kilat itu sendiri. Dalam kondisi Pandangan Mata Reseptif dan Anda masih melihat halaman imajiner pada buku, pertahankan terus halaman imajiner tersebut lalu buka halaman demi halaman buku. Lakukan seperti ini terus sampai buku selesai Anda baca. Jika belum puas Anda bisa “scanning” lagi bahkan Anda bisa melakukannya secara mundur dari halaman belakang buku ke depan atau dalam kondisi buku terbalik. Ini tidak masalah karena dalam tahap ini pikiran alam bawah sadar kita sedang melakukan scanning terhadap buku, dia tidak sedang membaca. Ingat, kuncinya adalah pertahankan halaman imajiner buku itu selama Anda melakukan scanning. Kalau Anda belum bisa melihat halaman imajiner, maka teknik ini dijamin gagal. Cobalah untuk berlatih Pandangan Mata Reseptif lagi.
Jangan ragu-ragu, Anda tidak akan berpikir bahwa materi yang Anda scan itu telah masuk ke memori jangka panjang Anda karena memang seperti yang telah saya singgung di atas bahwa pikiran bawah sadar itu kerjanya tidak ngomong-ngomong terlebih dahulu dengan pikiran sadar. Nanti Anda akan melihat sendiri hasilnya.
5.         Tutup
Setelah Anda puas membolak balik buku, Anda tidak perlu membakar buku itu lalu diminum abunya. Cukup tutup buku tersebut tanpa keraguan. Percayalah bahwa sel batang mata Anda telah sukses memasukan informasi ke pikiran bawah sadar Anda.
6.         Afirmasi dan Visualisasi
Jika ada doa sebelum makan dan sesudah makan, maka tidak beda halnya dengan Baca Kilat. Sebelum melakukan Baca Kilat Anda melakukan afirmasi bahwa Anda akan melakukan Baca Kilat sehingga Anda ingin memori jangka panjang Anda sukses menjalankan tugasnya. Sedangkan afirmasi setelah Baca Kilat isinya juga menegaskan dan memperkuat kembali bahwa sel kerucut mata Anda bekerja dengan baik menyimpan informasi dalam memori jangka panjang. Jika Anda bingung mau ngomong apa saat afirmasi, mungkin Anda bisa mencontoh skrip afirmasi berikut yang saya kutip dari official Bacakilat.
“Memori jangka panjang saya telah menyerap semua informasi yang saya butuhkan dan memprosesnya. Pikiran dan tubuh saya akan berkomunikasi kepada saya saat saya membutuhkan informasi ini secara sadar maupun tidak sadar”
Setelah afirmasi selesai, Anda lanjut dengan visualisasi. Kok dimana-mana ketemu dengan visualisasi ya. Di buku Quantum Ikhlas juga ada tahap visualisasi saat menyusun GoalPraying. Karena begini, kelemahan otak manusia (sekaligus kelebihannya) adalah tidak dapat membedakan mana yang Cuma imajinasi dan mana yang kenyataan. Contohnya, coba sekarang bayangkan Anda sedang bersepeda pulang dari kantor menuju rumah. Siang itu cuacanya terik sekali. Saat itu Anda tidak punya pilihan selain segera sampai rumah karena uang Anda sudah ludes, ga bisa mampir ke warung. Lama perjalanan di bawah terik matahari adalah 40 menit. Setelah Anda kelelahan sampai rumah Anda melihat ada es jeruk yang siap dihidangkan di meja makan. Tanpa basa basi langsung saja Anda meminumnya. Segar sekali rasanya.
Bagaimana perasaan Anda membayangkan kalimat di atas? Pasti kesegaran es jeruk itu seakan benar-benar Anda rasakan di pikiran Anda. Padahal itu kan cuma imajinasi. Nah, cara kerja pikiran inilah yang mesti kita manfaatkan sebaik mungkin. Alangkah lebih baik kita selalu memikirkan hal yang positif daripada negatif karena otak akan menganggap kedua hal itu sebagai kenyataan.
Untuk itu lakukan saja visualisasi bahwa semua informasi yang Anda dapatkan masuk ke pikiran Anda dengan sangat sistematis dan tersusun rapi di kepala Anda sehingga memudahkan untuk diakses kembali. Anda bisa gunakan kreativitas Anda sendiri dalam berimajinasi.
7.         Tidur
Saya yakin ini adalah tahap paling menyenangkan. Tidurlah. Karena dengan tidur maka Anda akan mengalami proses inkubasi alias pengendapan. Seluruh informasi yang Anda dapatkan perlu diendapkan dalam pikiran Anda. Salah satu caranya adalah tidur.
Oleh karena itu saya agak sedikit kurang setuju jika ada mahasiswa yang belajar sistem kebut semalam (SKS) sampai pagi, lalu dia menunggu saat ujian tiba sambil terus-terusan membaca. Yang tidak saya setujukan disini adalah dia tidak tidur sebelum ujian dimulai. Akibatnya kebanyakan biasanya saat mengerjakan ujian itu pikirannya jadi blank. Untuk masalah SKSnya sih saya juga termasuk ikut rombongan mahzab tersebut, hehe tapi dengan catatan paginya harus tidur dulu agar ilmunya mengendap. Hasilnya? Alhamdulillah sekali saya sudah lulus dengan IPK yang sangat cantik karena angkanya kembar semua : 3,33 JNgepasinnya susah lo..wkwk
8.         Aplikasikan
Setelah bangun tidur, Anda bisa mulai mengaplikasikan Baca Kilat dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya Anda yang sudah Baca Kilat buku tentang pengembangan diri, ketika Anda dihadapkan dengan persoalan tertentu tiba-tiba Anda memperoleh ide pemikiran yang secara eksplisit mirip dengan yang tertulis pada buku yang sudah Anda Baca Kilat bagaikan “dejavu”.
Nah, untuk Anda para penikmat buku yang tadi khawatir tidak bisa menikmati buku kalau membaca 1 halaman per detik, Anda bisa mulai membaca kembali buku yang sudah Anda Baca Kilat dan rasakan perbedaannya. Perbedaan itu adalah buku yang sudah Anda Baca Kilat akan terasa lebih mudah dipahami seakan-akan Anda sudah pernah membaca buku itu sebelumnya. Lagi-lagi bagaikan “dejavu”.
Mengapa hal-hal itu bisa terjadi? Karena Anda meminta pikiran sadar Anda (sel kerucut) untuk mengidentifikasi apa yang sudah ada sebelumnya di pikiran Anda yang sebelumnya telah masuk melalui pikiran bawah sadar (sel batang). Dengan dilakukannya Baca Kilat sebelumnya, maka ilmu yang akan Anda telaah dengan pikiran sadar Anda sudah bukan merupakan barang yang baru lagi di pikiran sehingga proses penelaahan bisa berjalan dengan cepat dan efektif.
Cukup sekian pembahasan kali ini, semoga bisa menambah wawasan dan ilmu Anda. Semoga juga bisa membantu Anda dalam proses baca membaca J
Selamat beraktivitas, semoga berkah dan berlimpah.
Saturday, October 19, 2013
Menjadi Orang Kreatif dengan Mind Map

Menjadi Orang Kreatif dengan Mind Map




Jika Anda se-seorang yang belajar menggunakan otak kanan, mungkin sudah terbiasa dengan yang namanya mind map, beberapa jam lalu saya coba searching di google tentang mind map, dengan keyword learning, time management, memory, stress management and advanced mind mapping.

Berikut ini saya tamplikan 5 mind map yang bisa anda pelajari, Klik thumbnail gambar jika ingin melihat gambar dengan ukurang besar, untuk penjelasan dari Mind map tersebut anda bisa klik link di bawah gambar yang telah saya sertakan. Selamat menikmati.

5 Keys to Improving Your Memory

5 Keys to Improving Your Memory

6 Keys to Learning

6 Keys to Learning

5 Keys to Effective Time Management

5 Keys to Effective Time Management

6 Keys to Stress Management

Keys to Stress Management

Advanced Mind Mapping Strategies

Study Matrix 101
Untuk Mendapatkan info lebih lanjut anda bisa membeli beberapa mind map study di http://blog.iqmatrix.com/iq-matrix-mind-mapping-shop.

Dunia Sekarang memerlukan orang kreatif untuk menjadi seorang pemimpin, bukan pasif dan hanya bisa membuat aturan itu sama dari jaman-jaman, #Creative Entrepeneur


Rahasia Pemecah Masalah Luar Biasa dari Einstein (dan 10 cara Spesifik yang bisa anda gunakan)

Rahasia Pemecah Masalah Luar Biasa dari Einstein (dan 10 cara Spesifik yang bisa anda gunakan)

Albert Einstein



Einstein pernah berkata dalam quotenya "Jika saya di beri waktu satu jam untuk menyelamatkan dunia maka saya akan menghabiskan waktu lima menit untuk menentukan masalah dan lima menit untuk mencari solusinya"

Quote ini tentu saja menggambarkan Point yang penting: Sebelum meloncat tepat ke pemacahan masalah, kita harus melangkah mundur dan menginvestasikan waktu serta usaha untuk meningkatkan pemahaman tentang problem tersebut. Berikut ini adalah 10 strategi yang bisa anda gunakan untuk melihat masalah dari prespektif yang berbeda dan menguasai apa langkah yang paling penting dalam pemecahan masalah: Mendefinisikan kejelasan untuk masalah di tempat pertama!

Kenali Apa Masalah itu



Definisi masalah akan menjadi titik fokus dari semua upaya pemecahan masalah Anda. Dengan demikian, masuk akal untuk mencurahkan banyak perhatian dan dedikasi untuk mencari titik utama dari masalah. Yang biasanya terjadi adalah kita selalu banyak menghabiskan waktu untuk mencari solusi dari masalah tersebut sehingga begitu banyak waktu yang terbuang dan tidak sempat untuk mengevaluasi peyulingan masalah.

Kebanyakan yang terjadi kita tidak menyadari apa- dan apa yang seharusnya einstien mungkin lakukan adalah bahwa kualitas solusi yang kita datangkan akan berbading lurus dengan kualitas deskripsi masalah yang usaha yang kita pecahkan. Tidak hanya dalam solusi anda kan menjadi lebih baik dan kualitas yang anda punyai akan lebih tinggi, tetapi setelah itu akan mencapai pencapaian yang lebih mudah dalam memecahkan masalah. Yang paling penting , anda akan memiliki kepercayaan diri untuk mengatasi masalah yang lebih berharga.

Soal Alat dan Definisi Strategi

Kabar baiknya adalah  bahwa mendapatkan perspektif yang berbeda dan suduk yang jelas dalam mendefinisikan masalah ada keterampilan yang dapat dipelajari dan dikembangkan. Dengan demikian, ada banyak strategi yang bisa Anda gunakan untuk menyempurnakanya. Berikut ini adalah 10 cara yang paling efektif yang saya ketahui.

1. Ulangi Masalah

Ketika seorang eksekutif Toyota meminta para pegawai untuk melakukan brainstorming" cara untuk meningkatkan produktivitas mereka", Semuanya menatap dia dengan tatapan kosong. Ketika dia mengulangi permintaanya seperti " cara untuk membuat pekerjaan mereka lebih mudah", Semua sara tidak bisa dia ikuti.

Kata impisit membawa makna yang kuat dengan demikian hal tersebut membawa peran utama dalam bagaimana kita memandang masalah. Dalam contoh diatas, 'menjadi produktif' mungkin tampak seperti pengorbanan yang Anda lakukan bagi perusahaan, sedangkan 'membuat perkerjaan Anda lebih mudah' mungkin lebih sesuau yang anda lakukan untuk keuntungan Anda sendiri, tetapi dari sisi perusahaan juga menguntungkan. Pada akhirnya, masalah masih sama, tapi perasaan - dan sudut pandang - yang terkait dengan masing-masing sangat berbeda.

Bermain bebas dengan pernyataan masalah, merubah ulang kata-kata. Untuk pendekatan metodis, mengambil kata-kata tunggal dan variasi pengganti. 'Meningkatkan  Penjualan'? Cobala mengganti "meningkatkan' dengan 'menarik', 'mengembangkan','memperpajang','ulangi' dan melihat bagaimana presepsi Anda tentang perubahan masalah. Sebuah kosakata yang kaya memainkan peranan penting di sini, sehingga Anda mungkin ingin menggunakan tesauru atau mengembangkan kosa kata Anda.

2 . Mengekspos dan Tantangan Asumsi

Setiap masalah - tak peduli betapa sederhanya lampiran asumsi yang datang. Mungkin Kebanyakan asumsi ini  tidak akurat dan bisa membuat pernyataan masalah Anda tidak memadai atau bahkan sesat .

Langkah pertama untuk menyingkirkan asumsi yang buruk adalah dengan membuat eksplisit. Tulis daftar asumsi yang ada bisa, lalu expos di bagian terutama  yang mungkin tampak paling jelas dan 'tak tersentuh' .

Itu , terdapat dalam dirinya sendiri , membawa lebih banyak kejelasan masalah yang dihadapi . Tapi jika pergi lebih jauh dan ingin menguji setiap asumsi untuk validitas : berpikir dengan cara yang mereka mungkin tidak valid dan konsekuensinya . Apa yang Anda akan temukann mungkin akan mengejutkan Anda : bahwa banyak dari asumsi mereka buruk  - dengan hanya sedikit pengawasan Anda dapat dengan aman menjatuhkan mereka .

Misalnya, Anda akan memasuki bisnis restoran . Salah satu asumsi Anda mungkin ' restoran harus  memiliki menu ' . Sementara asumsi tersebut pada awalnya kelihatanya tampak benar  , coba menantang dan mungkin Anda akan menemukan beberapa model bisnis yang sangat menarik (misalnya, seperti salah satu restoran di mana pelanggan membawa ide-idenya sendiri untuk hidangan koki yang memasak) .

3 . chunk Up

Setiap masalah adalah bagian kecil dari masalah yang lebih besar . Dengan cara yang sama bahwa Anda dapat menjelajahi masalah lateral - seperti  bermain dengan kata-kata atau menantang asumsi - Anda juga dapat menjelajahi itu pada " ketinggian " .

Jika Anda merasa Anda kewalahan dengan rincian atau melihat masalah terlalu sempit , melihat dari perspektif yang lebih umum. Untuk membuat masalah Anda lebih umum , mengajukan pertanyaan seperti : " Apa ini bagian dari? " , " Apa ini contoh ? " Atau " Apa maksud di balik ini? " .

Pendekatan lain yang membantu banyak dalam mendapatkan pandangan yang lebih umum masalah adalah mengganti kata-kata dalam pernyataan masalah dengan hypernyms . Hypernyms adalah kata-kata yang memiliki makna yang lebih luas daripada kata yang diberikan . ( Misalnya, hypernym dari 'mobil' adalah ' kendaraan ' ) .

4 . Chunk Down

Jika setiap masalah adalah bagian dari masalah yang lebih besar , itu juga berarti bahwa setiap masalah adalah terdiri dari banyak masalah yang lebih kecil . Ternyata masalah dalam banyak masalah yang lebih kecil - masing-masing lebih spesifik daripada yang asli - juga dapat memberikan wawasan yang lebih besar tentang hal itu .

' Chunking down ' ( membuatnya lebih spesifik ) ini sangat berguna jika Anda menemukan masalah luar biasa atau menakutkan .

Beberapa pertanyaan khas Anda dapat meminta untuk membuat masalah lebih spesifik adalah: " Apa bagian ini? " Atau " Apa saja contoh dari ini? " .

Sama seperti dalam ' chunking up' , kata substitusi juga bisa datang ke penggunaan besar di sini. Kelas kata-kata yang berguna di sini adalah hyponyms : kata-kata yang lebih ketat dalam arti dari yang diberikan. ( Misalnya dua hyponyms dari 'mobil' adalah ' mobil ' dan ' limousine ' ).

5 . Cari Beberapa Perspektif

Sebelum bergegas untuk menyelesaikan suatu masalah, selalu pastikan Anda melihatnya dari perspektif yang berbeda. Melihat dengan mata yang berbeda adalah cara yang bagus untuk memiliki wawasan instan baru  arah diabaikan .

Misalnya, jika Anda memiliki bisnis dan mencoba untuk ' meningkatkan penjualan ' , cobalah untuk melihat masalah ini dari sudut pandang berbeda, misalnya, pelanggan. Dari sudut pandang pelanggan , ini mungkin menjadi masalah menambahkan fitur untuk produk Anda yang satu akan bersedia membayar lebih untuk produk/jasa yang anda tawarkan .

Tulis ulang pernyataan masalah Anda berkali-kali , setiap kali menggunakan salah satu perspektif yang berbeda ini. Bagaimana pesaing Anda akan melihat masalah ini ? Karyawan Anda ? Ibumu ?

Juga , bayangkan bagaimana orang-orang dalam berbagai peran akan membingkai masalah. Bagaimana seorang politisi akan melihatnya ? Seorang profesor di perguruan tinggi? Seorang suster ? Cobalah untuk menemukan perbedaan dan persamaan pada bagaimana peran yang berbeda akan mengatasi masalah Anda .

6 . Gunakan Konstruk Bahasa Efektif

Tidak ada satu ukuran cocok untuk semua formula untuk benar menyusun pernyataan masalah yang sempurna, tetapi ada beberapa konstruksi bahasa yang selalu membantu membuatnya lebih efektif :

Asumsikan segudang solusi . Cara terbaik untuk memulai sebuah pernyataan masalah adalah : " Dengan cara apa aku mungkin ... " . Ungkapan ini jauh lebih unggul " Bagaimana saya bisa ... " seperti petunjuk bahwa ada banyak solusi, dan bukan hanya satu atau mungkin tidak ada . Sesederhana ini terdengar , perasaan harapan membantu otak Anda menemukan solusi .
Buatlah positif . Kalimat negatif membutuhkan banyak kekuatan yang lebih kognitif untuk proses dan dapat memperlambat Anda atau bahkan menggagalkan melatih pikiran Anda . Pernyataan positif juga membantu Anda menemukan tujuan sebenarnya di balik masalah dan dengan demikian, jauh lebih memotivasi.
Sebagai contoh: bukannya mencari cara untuk ' berhenti merokok ' , Anda mungkin akan menemukan bahwa 'meningkatkan energi Anda ' , ' hidup lebih lama ' dan lain-lain jauh lebih berharga tujuan.
Bingkai masalah Anda dalam bentuk pertanyaan. Otak kita mencintai pertanyaan. Jika pertanyaannya adalah kuat dan menarik, otak kita akan melakukan segala sesuatu dalam jangkauan mereka untuk menjawabnya. Kami hanya tidak bisa membantu : Otak kita akan mulai bekerja pada masalah segera dan tetap bekerja di latar belakang , bahkan ketika kita tidak menyadari hal itu .
Jika Anda masih terjebak , pertimbangkan untuk menggunakan rumus berikut untuk kalimat pernyataan masalah Anda :
" Dalam hal apa ( tindakan) ( object ) ( kualifikasi ) ( hasil akhir ) ? "
Contoh : Dalam hal apa mungkin saya paket ( tindakan) buku saya ( objek) lebih menarik ( kualifikasi ) sehingga orang akan membeli lebih dari itu ( hasil akhir ) ?

7 . Membuat Ini Melibatkan itu

Di samping menggunakan konstruksi bahasa yang efektif, penting untuk datang dengan sebuah pernyataan masalah yang benar-benar menggairahkan Anda sehingga Anda berada dalam kerangka pikiran terbaik untuk kreatif dalam mengatasi masalah. Jika masalah terlihat terlalu membosankan bagi Anda, menginvestasikan waktu untuk menambahkan kekuatan. Buatlah menarik . Otak Anda akan terima (reward ) nanti .

Satu hal  untuk ' meningkatkan penjualan ' ( membosankan ), satu lagi adalah ' wow pelanggan Anda ' . Satu hal yang lainya 'untuk membuat blog pengembangan pribadi', yang lain sama sekali berbeda dengan 'memberdayakan pembaca untuk hidup sepenuhnya' .


8 . Membalikkan Masalah

Salah satu trik yang biasanya membantu ketika Anda terjebak dengan masalah yang berputar di kepalanya .

Jika Anda ingin menang, cari tahu apa yang akan membuat Anda kehilangan. Jika Anda sedang berjuang menemukan cara untuk 'meningkatkan penjualan ' , menemukan cara untuk menurunkan mereka sebagai gantinya . Kemudian, semua yang perlu Anda lakukan adalah membalikkan jawaban Anda . 'Membuat panggilan lebih banyak penjualan' mungkin tampak jelas cara untuk meningkatkan penjualan, tapi kadang-kadang kita hanya melihat jawaban ini 'jelas' ketika kita melihat masalah dari arah yang berlawanan .

Metode ini tampaknya rumit mungkin tidak tampak intuitif pada awalnya , tetapi mengubah masalah pada kepalanya dapat mengungkap solusi yang jelas untuk masalah asli .

9 . mengumpulkan Fakta

Menyelidiki penyebab dan keadaan dari masalah. Buat rincian tentang hal itu - seperti asal-usulnya dan penyebab. Terutama jika Anda memiliki masalah yang terlalu samar , menyelidiki fakta biasanya lebih produktif daripada mencoba untuk menyelesaikannya segera.

Jika, misalnya, masalah dinyatakan oleh pasangan Anda adalah "Kamu tidak pernah mendengarkan saya " , solusinya adalah tidak jelas . Namun, jika pernyataan " Anda tidak membuat kontak mata cukup ketika saya sedang berbicara dengan Anda," maka solusi yang jelas dan dapat Anda lewati dengan brainstorming yang sama sekali.

Tanyakan kepada diri Anda pertanyaan-pertanyaan tentang masalah ini. Apa yang tidak ketahui tentang hal itu? Dapatkah Anda menggambar diagram dari masalah? Apa batas-batas masalah? Jadilah penasaran . Ajukan pertanyaan dan kumpulkan fakta. Dikatakan bahwa masalah yang terdefinisi dengan baik adalah setengah jalan untuk bisa dipecahkan : Saya akan menambahkan bahwa masalah yang ditentukan sempurna tidak menjadi masalah lagi .


10 . Masalah - Memecahkan Permasalahan Anda

Aku tahu aku mengambil risiko menjadi infinite loop di sini, tetapi karena Anda mungkin telah menyadari, mendapatkan perspektif yang tepat dari masalah adalah, baik, menjadi masalah tersendiri . Dengan demikian, merasa bebas untuk menggunakan teknik berpikir kreatif Anda. Ada banyak untuk menyelesaikan nya salah satu pilihanya :

Anda mungkin ingin memberikan diri sendiri dengan Kuota Ide laporan masalah. Atau menulis Daftar 100 cara untuk memecahkan masalah. SCAMPER kan definisi masalah Anda. Ini hanya beberapa teknik dari lusinan yang dapat Anda coba.

Tentu saja, berapa banyak usaha Anda berinvestasi dalam mendefinisikan masalah berbeda dengan berapa banyak usaha Anda berinvestasi dalam memecahkan masalah Anda yang sebenarnya adalah sulit mencapai keseimbangan, meskipun salah satu yang dicapai bisa dengan praktek .

Secara pribadi , saya tidak berpikir bahwa 55 menit untuk mendefinisikan masalah versus 5 menit yang bekerja pada biasanya proporsi yang baik . Intinya adalah bahwa kita harus menyadari bagaimana masalah yang penting dengan mendefinisikan dan memperbaiki kecenderungan kita untuk menghabiskan terlalu sedikit waktu di dalamnya .

Bahkan , ketika Anda mulai lebih memperhatikan bagaimana Anda mendefinisikan masalah Anda , Anda mungkin akan menemukan bahwa hal itu biasanya jauh lebih sulit daripada memecahkan masalah tersebut. Tapi Anda juga akan menemukan bahwa hasilnya adalah layak dengan usaha yang anda lakukan.


Best Regard:

Moch Lutfi Fauzi

Referensi:
Monday, October 14, 2013
Mau Kaya (MK)

Mau Kaya (MK)



Mau Kaya
Saya bukan pengamat politik. Saya tergolong awam kalau di politik, jadi dalam tulisan ini pun, saya tidak akan membahas tentang isu yang sedang hangat dibicarakan, baik di Tv, radio, maupun di sosial media.. tentang tertangkapnya Ketua Makamah Konstitusi hari Rabu malam kemarin.
Terinspirasi dari sebuah celotehan di twitter, di mana salah seorang follower saya (@billyboen) bilang bahwa MK itu singkatan dari “Mau Kaya”, lahirlah ide saya untuk menulis ini.
Menurut akal sehat saya, ketika seseorang ingin masuk ke politik, seharusnya karena mereka ingin berada di sisi pembuat kebijakan. Seharusnya lagi, ini disebabkan karena kekecewaan mereka kepada sebuah kebijakan yang menurut mereka merugikan masyarakat, atau setidaknya karena perkembangan zaman, kebijakan tersebut sudah out dated alias ‘kuno’ dan harus diperbaiki.
Masih menurut akal sehat saya, tidak seharusnya seseorang masuk ke politik dengan tujuan untuk mencari kekayaan. Mereka digaji oleh rakyat, mereka seharusnya menjadi pelayan bagi rakyat. Mereka seharusnye memperjuangkan kebutuhan rakyat. Mereka dipilih oleh rakyat secara langsung maupun tidak langsung.
Lantas, kenapa ada ratusan pejabat publik yang tertangkap, berstatus terperiksa, tersangka, terdakwa, dan berada di penjara saat ini karena terbukti melakukan tindak pidana korupsi? Apakah mereka tadinya adalah penjahat sebelum masuk ke politik? Saya rasa tidak. Pada umumnya, mereka aktif ketika kuliah, berpendidikan tinggi, dan ‘beragama’. Nah, tapi kenapa mereka korupsi? Kenapa mereka masuk ke politik?
Apakah saya yang mungkin bodoh karena akal sehat saya ‘belum nyampe’ bahwa mungkin sekarang ini adalah zamannya: kalau mau kaya yuk masuk politik?
Saya tidak keberatan untuk dianggap bodoh kalau ternyata akal sehat saya masih belum bisa menerima ‘kenyataan’ ini.
Salah satu passion saya adalah berbagi ke anak-anak muda Indonesia. Berbagi apa? Berbagi nilai-nilai yang saya harap bisa berkontribusi bagi kesuksesan mereka. Saya selalu bilang, “Kalau milih masuk politik, jangan untuk kaya, tapi untuk menjadi pelayan publik. Berbakti.” Saya juga sering bilang, “Kalau mau kaya, jangan masuk politik. Kalau mau kaya, jadi pengusaha aja.”
Mau kaya? Jangan jadi Ketua Makamah Konstitusi (MK). Jadilah pengusaha, atau kerja sungguh-sungguh supaya terus dipromosikan jabatannya hingga jadi CEO, kemudian investasikan gaji dan bonusnya di properti, saham, dan sebagainya.
Oke, saya akan stop bicara soal isu korupsi. Kayaknya yang lebih seru dibahas adalah prinsip hidup: Mau Kaya?
Mungkin sebagian dari Anda berkata dalam hati, “Ah kaya bukan tujuan hidup saya.” Apa pendapat saya? Ya sah-sah saja. Tapi kalau saya berpendapat, kita hidup cuma satu kali, masa milih hidup biasa-biasa aja?
Banyak yang beranggapan, kalau orang kaya itu pasti berdosa. Kata siapa? Banyak kok orang kaya yang jadi kaya karena berbisnis dengan integritas! Jangan terpengaruh karena banyaknya koruptor di negeri ini yang memang tujuannya untuk menjadi kaya, lantas malu kalau punya keinginan untuk menjadi orang kaya. Kenapa mesti malu?
Memang benar bahwa tidak harus kaya untuk bisa berbagi karena berbagi dengan orang lain itu tidak selalu harus hanya berbagi uang. Berbagi tenaga, waktu, ide juga bisa. Jadi dalam prinsip berbagi, Anda tidak harus menunggu jadi orang kaya baru bisa berbagi. Tapi..
Kalau dari yang saya cermati, semakin kaya seseorang, semakin banyak yang dia bisa bagikan. Anggaplah si A adalah orang biasa yang berhati emas. Dia memilih untuk hidup biasa saja. Dia ingin selalu berbagi dengan sesama, ditengah keterbatasannya. Dia menyisihkan Rp. 100,000,- setiap bulan untuk disumbangkan ke panti asuhan. Dia pun menyisihkan waktunya setiap hari Sabtu untuk mendatangi panti jompo untuk membantu. Di lain tempat, ada si B. Dia adalah orang yang kaya raya (karena berbisnis dengan integritas). Dia juga berhati emas. Yang dia lakukan adalah menyumbangkan Rp. 100,000,000,- setiap bulan ke panti asuhan. Dia juga mengajak 100 orang karyawannya untuk mengunjungi panti jompo untuk membantu, setiap hari Sabtu. Anda pilih menjadi yang mana, si A atau si B? Siapa yang lebih banyak terbantu oleh si A, siapa yang lebih banyak terbantu oleh si B?
Saya ingat betul sebuah interview Oprah Winfrey di CNN yang bilang bahwa dia bangga kalau dia terkenal sebagai salah satu wanita terkaya di dunia. Ketika ditanya Piers Morgan, sang interviewer, “Kenapa?” Oprah pun bilang, “Kalau tidak ada orang yang tau saya kaya, saya tidak menginspirasi siapapun. Saya kaya. Saya menginspirasi banyak orang. Saya berharap banyak orang yang ingin mengikuti jejak saya.” Dalam interview itu juga dia bilang bahwa tidak ada salahnya untuk menjadi orang kaya, atau ingin menjadi kaya, selama punya purpose yang jelas. Apa itu? Ingin menjadi orang kaya, supaya bisa berbagi ke lebih banyak orang lagi.
Interview Piers Morgan dengan Oprah Winfrey itu betul-betul membekas di hati saya. Kekayaan bukan untuk disombongkan. Kekayaan itu untuk disyukuri dan dibagi. Ingat, bukan berarti kita harus kaya dulu baru bisa berbagi ya. Tapi, semakin banyak orang yang akan bisa kita tolong, kalau kita kaya. Mungkin ini bisa dijadikan tujuan kenapa kita harus kerja keras setiap hari. Untuk supaya menjadi orang yang berhasil, kaya, dan supaya kita bisa berbagi ke lebih banyak orang lagi.
Tapi ingat, percuma berbagi ke banyak orang, kalau uang yang kita miliki dari tindakan yang tidak berintegritas.
Saya sendiri merasa saya belum kaya. Entah apakah karena ini sifat manusia yang selalu merasa kurang? Saya sih tidak merasa kurang. Tapi saya merasa belum puas dengan apa yang saya miliki sekarang. Saya bersyukur. Ingat, tidak puas sama tidak bersyukur itu beda ya. Saya bersyukur dengan apa yang saya miliki sekarang, tapi saya belum puas dengan pencapaian saya sekarang ini.
Saya masih ingin menjadi orang yang lebih sukses dari hari ini, saya masih ingin menjadi orang yang lebih kaya dari hari ini. Supaya, semakin banyak yang bisa saya lakukan untuk anak-anak muda Indonesia. Salah satu cita-cita saya adalah untuk keliling Indonesia, bertemu dengan jutaan anak-anak muda Indonesia. Sesuai dengan misi dalam hidup saya:To reach and inspire more Indonesian youth, to be successful at their young age.
Balik ke inti tulisan saya hari ini: Mau Kaya? Jangan masuk politik. Jadi pengusaha aja. Malu untuk mau jadi orang kaya? Kenapa mesti malu untuk jadi orang kaya yang berkeinginan untuk supaya bisa berbagi ke lebih banyak orang lagi?
Kalau bisa menjadi manfaat bagi lebih banyak orang lagi, kenapa mesti puas jadi orang biasa-biasa saja?
See you ON TOP!
Billy Boen
Twitter: @billyboen
Facebook.com/billyboenYOT          
(SUMBER: "Semangat Baru with Young On Top" di Koran Sindo tanggal 4 Oktober 2013)
5 Karakter Penting Untuk Menjadi seorang Entrepreneur

5 Karakter Penting Untuk Menjadi seorang Entrepreneur

Entrepreneur Character
Entrepreneur character


Selamat datang para pembaca Cinsu Magazine, sebenarya ini adalah tulisan pertama saya yang membahas tentang dunia entrepreneur baik dalam segi Technology, Real estate, Saham,dll. Jadi saya mintafeed back, dari setiap artikel yang cinsu buat.

Dunia entrepeneur memang dunia yang sedang banyak di gandrungi dan di bicarakan oleh banyak pihak. Berbagai pihak di luar dunia entrepreneur pun mulai berani masuk kedalam bidang ini, Pekerja dan mahasiswa tepatnya.

Tapi taukah anda?. untuk menjadi seorang entrepeneurship itu tidak mudah banyak hal yang harus di pikirkan, memang benar banyak orang bilan untuk menjadi orang pengusaha itu lebih baik action, kalau rugi itu tidak masalah, resiko besar ti terjang, dsb. Tapi kalau kita bisa mengurangi resiko itu dengan berbagai ilmu kenapa tidak?.

Untuk menjawab beberapa persoalan tersebut di sini Cinsu akan menjelaskan Karakter-karakter apa saja yang di perlukan oleh Calon Entrepeneur baik yang muda atau pun yang tua. are you ready!.

Jadi untuk menjadi pengusaha anda harus mengetahui beberapa karakter ini, banyak hal yang harus anda terapkan untuk menjadi seorang pengusaha. dan ini lah 5 karakter tersebut adalah :

1. Self. Directed
2. Self. Nurturing
3. Action Oriented
4. Highly energetic 
5. Tolerant of uncertainty

Baik kita akan bahasa satu - satu

Self. Directed

Adalah Karakter seorang pemimpin yang harus bisa mengatur diri sendiri, ini adalah karakter utama yang harus anda punya jika anda ingin menjadi seorang Entrepreneur. Perlu anda ketahui menurut buku yang pernah saya baca " Manusia di bagi menjadi tiga bagian, Tubuh, Pikiran, Jiwa". Jika anda sudah bisa mengatur jiwa anda, kemana arah pikiran anda, serta tubuh yang anda gunakan, maka anda pun akan menjadi orang yang sangat tangguh dalam mencapai kesuksesan.

Self. Nurturing

Didik lah diri anda untuk menjadi lebih baik. Semuanya kembali ke diri sendiri jika anda sudah bisa mendidik jiwa anda, diri anda, dan pikiran anda. untuk mencoba mendidik bawahan itu tidak akan menjadi hal yang sulit lagi.

Action Oriented

Karakter ini boleh di ibaratkan, Selalu mengedepankan Action atau tindakan yang akan di dapat. Just do it, mungkin perkataan itulah yang saya ingat dari video nya michael jordan, Menjadi orang sukses tak perlu banyak berpikir yang penting aksi.

Highly Energetic

Sangat ber energi, mempunya passion yang kuat dalam bidang yang sedang di geluti. Highly energetic sering di katakan sebagai passion, atau gairah dalam melakukan sesuatu betul kan. Begitu juga sebagai seoarang entrepreneur harus mempunya energi, hasrat, dan keinginan yang kuat. ada masalah di depan, terjatu, di tendang, gagal, semua itu bisa anda lewati jika memiliki passion yang kuat.

Tolerant of uncertainty

ini hal yang menjadi ujung tombak anda dalam memutuskan sesuatu. Toleransi terhadap keadaan yang tidak pasti itu perlu. Karena dalam dunia Entrepreneur semuanya tidak ada yang pasti. Jika anda misal mengikuti pasar modal, apa anda tahu sector mana saja yang akan naik? jika naik apa itu pasti?. nah begitupula dengna dunia Kita, semua tidak ada yang pasti, jadi tetap lakukan apa yang ingin anda kejar, karena semuanya akan mimiliki hasil yang positif di akhir.

Demikianlah beberapa Karakter yang harus anda miliki jika ingin menjadi seorang entrepeneur, Kenali diri anda sendiri, Pimpin itu, kendalikan dan beri pendidikan, Lakukan aksi yang nyata, Miliki passion yang kuat, dan Toleran lah terhadap ketidakpastiaon, jangan takut!, seoarang pengusaha itu adalah orang yang berani mengambil resiko dan memulai bisnis.

Sukses untuk semua, Cinsu mempunyai impian untuk mengembangkan 1 juta entrepeneur muda dan tua di indonesia pada tahun 2015.

Best Regards,
Moch Lutfi Fauzi

Copyright © 2013 Cinsu: Let's Be Smart Leader All Right Reserved